SEMARANG – Menteri Pemuda dan Olah Raga (Menpora) RI Imam Nahrawi merasa prihatin dengan masih banyaknya generasi muda saat ini yang ingin menjadi karyawan perusahaan atau PNS, sedangkan jumlah yang ingin menjadi pengusaha sangat kecil. Merujuk data yang ada, Imam Nahrowi menyatakan 80 % pemuda memilih ingin jadi karyawan atau PNS, 8 % memilih ingin jadi politisi dan birokrat, dan hanya 4,2 % yang bercita-cita ingin jadi pengusaha.Hal tersebut disampaikan Menpora saat memberi kuliah umum di kampus Universitas Wahid Hasyim Semarang (Unwahas) bersama anggota Komisi X DPR RI yang juga Plt Rektor Unwahas Dr H Noor Achmad MA, ketua Yayasan Wahid Hasyim Suwanto MBA, para pejabat teras Unwahas serta para mahasiswa prodi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi (PJKR) di kampus III Kalipancur.
Era MEA, ujar Imam Nahrawi, Indonesia butuh sangat banyak pengusaha-pengusaha baru, kalau tidak nanti Indonesia menjadi kekuasaan orang-orang asing dalam berekonomi mengingat Indonesia dianugerahi sebagai pangsa sangat besar untuk berbagai komoditas barang dan jasa. Generasi muda Indonesia harus menguatkan niat, tekad dan nekad menjadi pengusaha atau boss yang baik dengan dukungan latar belakang berpendidikan tinggi. Sehingga era MEA ini Indonesia bisa menjadi tuan rumah yang baik dan Indonesia dengan kekayaan alam luar biasa dikuasai sendiri oleh masyarakat Indonesia.
“Masyarakat termasuk generasi muda Indonesia harus menyelamatkan Indonesia, jangan buang percuma potensi alam dan potensi lainnya di Indonesia, justru orang asing yang akan mengelolanya dan menguasainya. Mari kita jadi mandiri dan masa depan Indonesia ada di tangan bangsa Indonesia. Lewat tekad kuat, niat, ikrar dan nekad maka generasi muda harus bekerja keras dan cerdas membangun bangsa besar, Indonesia ini. Banyak-banyaklah generasi muda yang mau menjadi pengusaha demi negara ini” ujar Imam Nahrowi. (Sgi)
Comentários