SEMARANG (SUARABARU.ID)- Indonesia siap menjadi tuan rumah Olimpiade 2032 mendatang.
Hal itu diungkapkan Menpora, Zainudin Amali dalam Webinar dengan tema ”Optimalisasi Industri Olahraga menyongsong Indonesia Bidding Tuan Rumah Olimpiade 2032” yang diselenggarakan Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan Universitas Wahid Hasyim pada Kamis (24/6).
Webinar yang dibuka Menpora tersebut diikuti para Rektor Unwahas, para dosen FKIP Unwahas dan mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi.
Menpora mengatakan, diperlukan peran seluruh stakeholder termasuk perguruan tinggi untuk bersama-sama berperan dalam menyukseskan Indonesia dalam bidding tuan tumah Olimpiade 2032 mendatang.
Salah satunya adalah dengan pendekatan Sport Science dan pengembangan SDM tenaga keolahragaan yang ada di perguruan tinggi. Pihaknya meyakini bahwa universitas Wahid Hasyim akan mampu mengambil peran tersebut termasuk dalam hal pembudayaan dan pemberdayaan olahraga.
”Kita harus mulai dari sekarang, karena kita harus sukses dalam penyelenggaraan dan sukses secara prestasi jika Indonesia terpilih manjadi tuan rumah pada perhelatan olimpiade mendatang,” ujar Menpora.
Hal senada dikatakan Ketua NOC Raja Sapta Oktohari yang juga menjadi narasumber webinar tersebut. Menurutnya, Indonesia sudah siap menjadi tuan rumah Olimpiade kapanpun dilaksanakan. ”Sekarang juga kita sudah siap, belajar dari kesiapan Asian Games yang lalu sebenarnya kita sudah siap untuk menjadi tuan rumah Olimpiade,” ungkapnya.
Untuk itu, dia mendorong untuk seluruh pihak, insan olahraga serta seluruh masyarakat Indonesia untuk menggelorakan semangat olimpade agar Indonesia bisa mewujudkan cita-cita menjadi tuan rumah olimpiade 2032.
Pemateri lain pakar industri olahraga Vivin Cahyani Sungkono yang expert di bidang fasilitas olahraga juga mendorong sektor fasilitas olahraga di Jawa Tengah untuk merambah pada sektor industri modern. Apalagi saat ini industri olahraga sedang happening menjadi industri yang prospektif dan produktif melalui event dan fasilitas olahraga.
Sementara itu, peran perguruan tinggi dalam berkembangnya industri olahraga disampaiakn oleh narasumber dari Kemedikbud Ristek Asep Sukmayadi yang secara panel berkolaborasi dengan Ketua Forum Doktor Muda Indonesia Sandey Tantra P yang sekaligus Kepala Divisi Kerjasama & Kemahasiswaan UPI.
Asep mengatakan, perguruan tinggi merupakan leading sektor dalam pengembangan SDM dalam konteks industri olahraga.
”Pendekatan Sport Science serta SDM yang dihasilkan merupakan modal utama sebagai motor penggerak Industri Olahraga di masa yang akan datang,” ungkapnya.
Comentários